Jangan Remehkan gejala gatal di kulit
Dikira Kutu Air Biasa, Ternyata Penyakit Yang Tidak Bisa Disembuhkan
Halo girls apa kabarnya hari ini, semoga kalian semua dalam keadaan sehat ya
Ingat Girls kesehatan itu mahal loh.
Kali ini Mimin mau bahas salah satu video Tiktok yang cukup viral nih.
Video yang diunggah oleh @emakemakmicin mengenai pengalamannya mengenai rasa gatal di kulit jarinya, yang awalnya dia mengira hanya kutu air biasa, ternyata penyekit yang tidak bisa disembuhkan yaitu penyakit yang disebut dishidrosis (Phompolix) atau Eksim Dishidrotik
Di video tersebut menyebutkan bahwa penderita mengira bahwa awalnya hanya kutu air biasa
“Awalnya aku kira kutu air biasa, tapi rasanya gateeelll banget. aku biarin aja berharap nanti ilang sendiri”
“dari yang asalnya bintik-bintik kecil kutu air yg cuma brp biji malah jd ngebanyakin dan sebagian kering dan mengelupas”
“ini kulit uda pada ngelupas dan perih + panas bgt klo kena sabun/shampo”
Begitulah sebagian kisal yang tertulis di video tersebut.
@emakemak micin pun menjelaskan bahwa sempat memakai hansaplast yang disarankan suaminya, namun setelah dibuka malah semakin parah.
Video ini bahkan sudah ditonton lebih 3,1m.
Dari komentar-komentar divideo tersebut ternyata banyak sekali yang mengalami hal yang sama yaitu menderita Dishidrosis.
Banyak juga yang Stitch video tersebut dengan menceritakan kegelisahannya dengan dishidrosis karena selain menimbulkan rasa yang sangat tidak nyaman, hal ini juga membuat tidak percaya diri.
Nah yuk Girls kita bahas penyakit kulit Dishidrosis ini. semoga dengan tulisan ini bisa menambah pengetahuan kita ya Girls
Apa itu Dishidrosis?
Dishidrosis adalah jenis dermatitis atopik yang ditandai dengan kemunculan bintil-bintil lepuhan di telapak tangan dan kaki, atau pada sela-sela jari lo Girls.
Tidak menimbulkan ruam kemerahan ataupun peradangan seperti penyakit lainnya, Namun Penyakit kulit ini memiliki gejala seperti lepuhan yang berisi cairan yang akan menimbulkan rasa gatal dan perih.
Eksim Dishidrosis tidak menular ya Girls, akan tetapi jenis eksim ini memang tidak bisa disembuhkan.
Meskipun akan hilang, tapi pada umumnya eksim ini akan timbul kembali atau kambuh berulang kali lo Girls. hal inilah yang mengakibatkan retakan dan penebalan pada kulit.
sebutan lain untuk penyakit ini adalah pompholyx, vesicular eczema, dan eksim dishidrotik.
Kemunculan eksim di tangan dan kaki dua kali lebih umum dialami oleh wanita dibandingkan pria lo Girls. rentan umur wanita dewasa yang rentan adalah 20 Tahun hingga 40 tahun.
Penyebab dan Resiko Dermatitis Dishidrosis
Penyebab Dermatitis ataupun eksim sebenarnya sampai sekarang belum diketahui pastinya Girls.
Namun menurut Ahli peneliti, dugaan yang paling cocok adalah karena adanya riwayat alergi musiman ataupun jenis Eksim yang lainnya.
Oleh kaena itu jika kamu terkena Eksim jenis Dishidrosis sangat memungkinkan bahwa kalian akan terkena jenis dermatitis kontak secara bersamaan.
Eksim dishidrosis memang bukan penyakit menular, melainkan penyakit keturunan.
Maka jika kalian memiliki keluarga yang pernah terkena Dermatitis, kamu berpeluang lebih besar untuk mengalami Eksim dishidrosis ini ya Girls.
Adapun faktor lain yang bisa mendukung terjangkitnya Dishidrosis yaitu :
- Sering Stres
- Memiliki kulit sensitif
- Terkena Pemicu Alergi, misalnya debu atau serbuk sari
- sering berkeringat berlebihan yang mengakibatkan tangan ataupun kaki menjadi lembab ataupun terlalu lama berendam di air
- Keseharian yang selalu kontak dengan benda Logam nikal (Kunci, Stainless, Ponsel, Resleting, Bingkai kacamata dsb)
- Mengosumsi makanan berbahan Nikel (Coklat, Kacang-kangan, dan Makanan kaleng)
- Terpapar material yang digunakan dalam pembuatan semen, mortar, kulit, cat dan antikorosi (garam kromium)
- dsb
Tanda-tanda dan Gejala Dishidrosis
Girls setelah mengetahui apa itu Eksim Dishidrosis, selanjutnya kita akan bahas mengenai tanda-tanda dan gejala dishidrosis, yaitu sebagai berikut :
- Muncul lepuhan di tangan, kaki, ataupun jari-jari.
- Lepuhan muncul di bagian ujung, lipatan, dan tepi jari tangan, jari kaki, telapak tangan, dan telapak kaki.
- Lentingan berukuran sangat kecil (dengan diameter 3 mm atau kurang) dan biasanya berisi cairan.
- Warna lepuhan buram dan mendalam. Ada yang rata dengan kulit dan ada yang sedikit menonjol serta tidak mudah pecah.
- Banyak lentingan kecil bisa menjadi satu dan membentuk lepuhan besar.
- Lepuhan bisa terasa gatal, nyeri, atau tidak menimbulkan gejala sama sekali.
- Lepuhan bertambah buruk bila tersentuh air, sabun, atau zat yang mengiritasi.
- Menggaruk akan membuat lepuhan pecah sehingga kulit berkerak dan akhirnya retak.
- Bisa disertai pembengkakan kelenjar getah bening yang ditandai dengan munculnya benjolan di bawah ketiak.
- Kuku pada jari tangan atau jari kaki yang terkena bisa tampak berbintik-bintik.
Nah setelah mengetahui gejala-gejala di atas, berikutnya adalah kalian harus memahami apa saja yang bisa kalian lakukan untuk pengobatan nih Girls…
Pengobatan Dishidrosis
Meskipun Dishidrosis tidak bisa disembuhkan, namun kamu bisa mencegahnya dengan perawatan.
- Menggunakan Krim dan Salep yang mengandung kortikosteroi untuk mempercepat menghilangkan lepuhan
- Mengompres dengan air dingin atau es
- Hindari makanan yang mengandung mineral nikel dan kobalt
- Jangan digaruk
- Menjaga kebersihan tubuh
- Menghindari produk perawatan yang dapat menyebabkan kambuhnya eksim, seperti losion atau sabun yang mengandung pewangi
- Terapi cahaya khusus seperti Fototerapi
- Salep khusus penekan imun seperti tacrolimus dan pimecrolimus
- Suntikan Botoks, suntikan ini akan dianjurkan kepada penderita dishidrosis yang parah. kegunaan suntikan ini akan mengurangi produksi keringat dan meredakan gejala gatal
Nah ini dia ya Girls penjelasan mengenai Dishidrosis.
kalian pernah juga gak ngalaminnya nih Girls…
Share pengalamannya di kolom komentar dong Girls, bisa juga buka forum di JW Talk ya Girls…